Pembalap Gresini Fabio Di Giannantonio menangis haru usai finis keempat di MotoGP Mandalika Pertamina Grand Prix 2023 di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Minggu (15/10).
Di Giannantonio start MotoGP Mandalika Pertamina Grand Prix 2023 dari posisi ketujuh. Sejumlah insiden seperti jatuhnya Luca Marini dan Jorge Martin memberikan keuntungan bagi Di Giannantonio.
Pembalap asal Italia tersebut juga menunjukkan kualitasnya dengan bersaing bersama pembalap lain untuk finis di posisi terbaik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Giannantonio pun akhirnya bisa finis keempat di belakang Francesco Bagnaia, Maverick Vinales, dan Fabio Quartararo.
Meskipun gagal podium, finis keempat tetap sangat berarti bagi pembalap 25 tahun ini. Di Giannantonio pun tidak bisa menyembunyikan tangis bahagianya dari kamera MotoGP usai balapan.
Mantan pembalap Kalex itu menangis di depan motornya. Seorang staf Ducati mencoba menenangkan Di Giannantonio yang menangis tersedu.
“Siapa yang memotong bawang di sini? Inilah [momen] yang sangat emosional Di Giannantonio setelah finis keempat, hasil terbaiknya di MotoGP,” tulis MotoGP.
Finis keempat MotoGP Mandalika Pertamina Grand Prix 2023 menjadi hasil terbaik Fabio Di Giannantonio di MotoGP usai promosi pada 2022.
Sebelum finis keempat, capaian terbaik Di Giannantonio adalah finis kedelapan di MotoGP Jepang 2023, MotoGP Prancis 2023, dan MotoGP Jerman 2022.
[Gambas:Video CNN]
(sry)
Sumber: www.cnnindonesia.com