Keramahan masyarakat dan fasilitas Solo mendapat pujian dari timnas Mali U-17 jelang bergulirnya Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November hingga 2 Desember mendatang.
Timnas Mali U-17 tiba di Solo, Jawa Tengah, pada Senin (6/11). Mendarat di Bandara Internasional Adi Soemarmo pada sore hari WIB, tim asuhan Soumalia Coulibaly itu langsung menggelar latihan di Lapangan Sriwaru, Solo, sekitar pukul 17.30 WIB.
Media Officer timnas Mali U-17, Ibrahima Ze Koulibaly, mengatakan timnya tidak memiliki kendala sejak tiba di Solo hingga menjalani latihan perdana. Koulibaly memuji persiapan yang dimiliki Indonesia sebagai tuan rumah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kami dilayani dengan baik. Begitu sampai di hotel kemudian menuju lokasi latihan, waktunya amat cepat sesuai dengan jadwal. Kota yang indah, masyakatnya terlihat ramah pada tim tamu,” ujar Koulibaly dalam rilis resmi LOC Piala Dunia u-17 2023, Selasa (7/11).
Mali tergabung di Grup B Piala Dunia U-17 2023 bersama Spanyol, Kanada, dan Uzbekistan. Hampir seluruh laga Grup G akan digelar di Stadion Manahan, Solo, yang merupakan venue fase grup hingga babak final.
Meski tidak diunggulkan, Mali U-17 punya target yang sangat tinggi di Piala Dunia U-17 2023. Persiapan panjang telah digelar Mali. Sebelum tiba di Solo, timnas Mali U-17 menggelar pemusatan latihan di Arab Saudi.
“Kami sudah melakukan persiapan yang terbaik. Sebelum berangkat kami sudah menggelar persiapan tahap pertama di Kota Bamako, Mali. Setelah itu persiapan tahap kedua kami gelar di Jeddah, Arab Saudi,” kata Koulibaly.
“Setelah tiba di Bandara, datang ke hotel untuk menaruh barang-barang, kami langsung latihan untuk bekerja agar mendapatkan hasil yang terbaik. Kami saat ini sudah punya target yang serius di Piala Dunia U-17 2023. Mali datang ke sini untuk menjadi juara dan membawa trofi ke Mali sebagai target kami,” ujar Koulibaly menambahkan.
|
Mali akan menjalani laga pertama Grup B melawan Uzbekistan pada Jumat (10/11). Koulibaly yakin timnas Mali U-17 bisa meraih hasil positif di laga pertama.
“Kami fokus mendulang kemenangan di pertandingan demi pertandingan. Kami mematok target tinggi di ajang ini, sebuah kebanggaan jika pulang bisa membawa piala. Kalian akan melihat di lapangan hasil kerja keras kami menjalani persiapan,” ucap Koulibaly.
Sementara pelatih timnas Uzbekistan U-17, Jamoliddin Rakhmatullaev, menyebut laga pertama melawan Mali sangat penting bagi timnya. Karena setelah itu Uzbekistan harus menghadapi dua tim kuat, Spanyol dan Kanada.
“Pertandingan pertama itu merupakan game penting bagi setiap tim. Mali memiliki sisi keunggulan dan kelemahan. Tapi kami juga sudah punya rencana. Kami mencoba untuk membuat rencana itu demi memenangkan pertandingan pertama melawan Mali,” ujar Rakhmatullaev.
[Gambas:Video CNN]
(har)
Sumber: www.cnnindonesia.com