Pelatih Palestina U-17 Loay AlSalhe menyebut timnya merasa seperti berada di rumah sendiri karena sambutan hangat dari warga Indonesia.
Palestina harus menyerah 0-2 dari Indonesia pada lanjutan Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023. Meski kalah, Loay AlSalhe punya kenangan manis di Indonesia.
“Di hari pertama kami datang ke sini, kami melihat rakyat Indonesia di mall, di hotel dan mereka menyalami kami,” kata AlSahle dalam konferensi pers usai laga.
“Ketika di pertandingan semua pekerja termasuk di hotel, mereka menyapa kami. Kami tidak bingung karena Indonesia mencintai Palestina. Mereka orang-orang baik dan kami berharap Indonesia selalu damai,” tambahnya.
AlSahle mengaku kunjungan ke Indonesia merupakan pengalaman pertama dalam hidupnya. Sambutan hangat warga Indonesia seperti yang pernah dialami di Aljazair.
“Ini adalah kedatangan saya di Indonesia, dan ketika pertama tiba saya sudah merasa seperti di rumah. Banyak orang menyalami kami, saya merasa seperti di Aljazair, orang-orang di Aljazair dan Indonesia sama-sama cinta Palestina,” tuturnya.
|
|
Kemenangan atas Palestina mengantar Indonesia kembali ke puncak klasemen sementara Grup B dengan koleksi sembilan poin. Sementara posisi kedua dihuni Malaysia yang mengemas tujuh angka.
Adapun Palestina sudah dipastikan tersingkir usai menderita tiga kekalahan beruntun dan harus puas menempati posisi juru kunci.
[Gambas:Video CNN]
(ikh/jun)
Sumber: www.cnnindonesia.com
