Jakarta, CNN Indonesia —
Rans Nusantara FC mengemas tiga poin setelah menuai kemenangan 2-1 atas Persikabo 1973 yang diwarnai dua penalti dan dua kartu merah di Stadion Maguwoharjo, Senin (3/7) sore.
Nikola Kovacevic membawa Persikabo unggul berkat sebuah gol yang memanfaatkan tendangan bebas pada menit keenam.
Rans mencetak gol pada menit ke-54 melalui penalti Mitsuru Maruoka. Bola diarahkan Maruoka ke pojok kiri bawah gawang dan tak bisa dijangkau kiper Syahrul Trisna Fadilah.
Gelombang serangan Rans terus berlanjut setelah gol penyama kedudukan. Sundulan Erwin Ramdani mengenai mistar gawang pada menit ke-64.
Persikabo harus bermain dengan 10 orang pemain setelah Andy Setyo Nugroho mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-75.
Rans kembali mendapat penalti pada menit ke-85 setelah wasit Bangkit Sanjaya menilai Kemaluddin melanggar Erwin Ramdani. Maruoka kembali menjadi algojo dan menunaikan tugas dengan baik.
Pada masa injury time terjadi keributan antarpeain sehingga wasit harus mengeluarkan kartu dan Erwin Ramdani harus keluar lapangan. Sedangkan Samsul Arifin mendapat kartu kuning.
Sementara pada laga lainnya Borneo gagal meraih tiga poin setelah Persik Kediri menyamakan kedudukan pada menit terakhir di Stadion Brawijaya.
Persik Kediri menghasilkan peluang pada awal babak pertama. Kesigapan Nadeo Argawinata di bawah mistar gawang Borneo memastikan skor tidak berubah.
Selanjutnya Borneo yang lebih menguasai bola dan menghasilkan sederet peluang. Mattheus Pato memiliki kesempatan demi kesempatan untuk menjaringkan bola ke gawang tuan rumah, namun bola tak bisa menembus
Mattheus Pato memiliki sederet peluang untuk membawa Borneo unggul. Tendangan jarak dekat dan sundulan Pato masih belum bisa menaklukkan Kurniawan Kartika Ajie. Sementara tendangan bebas Pato pada dua menit jelang waktu normal babak pertama usai masih membentur tiang gawang.
Borneo terus mencoba melanjutkan ritme permainan pada babak kedua. Sementara Persik berupaya keluar dari tekanan tim tamu.
Keberadaan Pato, Stefano Lilipaly, Terens Puhiri, hingga Fajar Fathur Rahman tak bisa membuat Borneo mengubah kedudukan di papan skor dengan mudah.
Pemain dan ofisial Borneo merayakan gol pada menit ke-74 berkat gol Matheus Pato. Bermula dari keberhasilan Lilipaly menembus kotak penalti, pemain Timnas Indonesia itu kemudian melepas umpan kepada Pato. Gagal dalam percobaan pertama, Pato kemudian mengejar bola dan memanfaatkan bola rebobund.
Ketika laga memasuki waktu tambahan, Anderson menyamakan kedudukan lewat sebuah tendangan salto yang membuat gawang Nadeo bobol.
(nva/har)
Sumber: www.cnnindonesia.com
