Bola  

Profil Erick Thohir, Menteri Jokowi yang Maju Jadi Calon Ketua PSSI

Menteri BUMN era Joko Widodo (Jokowi), Erick Thohir masuk bursa calon ketua umum PSSI. Berikut profil Erick Thohir.

Jakarta, CNN Indonesia

Menteri BUMN era Joko Widodo (Jokowi), Erick Thohir telah resmi mencalonkan diri jadi ketua umum PSSI. Berikut profil Erick Thohir.

Nama Erick masuk peta persaingan petinggi badan sepak bola nasional periode 2023-2027 untuk menggantikan Mochamad Iriawan (Iwan Bule) yang memimpin pada 2019-2023.

Erick telah menyerahkan berkas pencalonan diri sebagai ketua umum PSSI ke kantor PSSI di GBK Arena, Jakarta, Minggu (15/1). Erick didampingi Direktur Utama Persis Solo Kaesang Pangarep, pemilik Ran Nusantara Raffi Ahmad, hingga perwakilan dari Persib Bandung Teddy Tjahjono.

Pengusaha berbagai bidang industri itu bukan orang baru dalam dunia olahraga Indonesia bahkan internasional.

Erick lahir di Jakarta, 30 Mei 1970. Setelah menyelesaikan pendidikan formal dari SD sampai SMA di Jakarta, Erick meneruskan kuliah di Amerika Serikat hingga tingkat magister.

Ia mengawali kiprah di dunia olahraga dengan menggeluti basket. Erick menjadi ketua umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) periode 2006-2010.

Erick juga sempat menjabat sebagai Presiden Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara (SEABA) selama tiga periode. Jabatan terakhirnya pada periode 2014-2019.

Saat ini di basket, Erick masih menjadi anggota FIBA’s Central Board. Ia berperan dalam penunjukkan Indonesia pada 2021 lalu menjadi tuan rumah Piala Asia Bola Basket 2021.

Tak hanya itu, Indonesia bersama Filipina dan Jepang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket FIBA 2023 yang dijadwalkan digelar pada 25 Agustus hingga 10 September mendatang.

Ia juga pernah menjabat sebagai ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) pada 2015-2019. Dalam kepemimpinannya, Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018.

Dalam bisnis olahraga, Erick pernah memiliki saham di klub NBA yakni Philadelphia 76ers. Ia juga memiliki saham di klub MLS, DC United.

Erick pun melebarkan sayapnya ke sepak bola ketika membeli saham klub raksasa asal Italia, Inter Milan pada 2013 lalu. Namun dua saham di klub ternama itu dijual oleh Erick, yaitu Inter Milan pada 2016 dan DC United pada tahun 2018.

Ia kini masih memiliki mayoritas saham klub Liga Inggris, Oxford United bersama Anindya Bakrie. Di Liga Indonesia, Erick juga mempunyai saham Persis Solo dengan menggandeng putra Jokowi, Kaesang Pangarep.

[Gambas:Video CNN]

(ikw/jal)




Sumber: www.cnnindonesia.com