Persiapan Malaysia mirip dengan Timnas Indonesia U-23 menjelang Piala AFF U-23 2023, tetapi tidak dengan Thailand dan Vietnam.
Timnas Indonesia baru memulai pemusatan latihan pada Kamis (10/4). Sebanyak 23 pemain dipanggil Shin Tae Yong, tetapi tidak semua pemain bisa langsung bergabung.
Beberapa klub, seperti PSM Makassar dan Persija masih menahan pemainnya. Dua pemain PSIS Semarang, yakni Alfeandra Dewangga dan Adi Satryo, juga belum hadir karena berhalangan.
Situasi seperti ini juga dialami Malaysia. Dilansir dari Berita Harian, Malaysia tak bisa memanggil pasukan muda terbaiknya karena tak diizinkan klub sebab kompetisi sedang berjalan.
Pemain seperti Luqman Hakim Shamsudin, Nooa Laine, dan Arif Aiman Hanapi terpaksa tak dipanggil. Sudah begitu tidak semua pemain yang dipanggil bisa langsung bergabung.
Lain halnya dengan Thailand. Pelatih Issara Sritaro leluasa memanggil pemain yang diminatinya. Untuk persiapan Piala AFF U-23 2023 ini Issara hanya memanggil 18 pemain.
Pemusatan latihan Thailand sudah berlangsung di Pattana Sports Club Training Center, Chonburi. Bahkan Issara telah menunjuk Songchai Thongcham sebagai kapten tim.
Adapun Vietnam bisa dibilang paling siap. Mereka sudah berlatih sejak Juli lalu. Pemusatan latihan ini langsung dipimpin Philippe Troussier untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Namun mulai Rabu (8/8) latihan diambil alih Hoang Anh Tuan. Mantan pelatih Vietnam U-17 ini ditunjuk menggantikan Troussier di Piala AFF U-23 2023. Untuk skuad tidak ada perbedaan.
Pemusatan latihan dengan durasi lumayan panjang ini bisa dilakukan Thailand dan Vietnam karena kompetisi kasta tertinggi mereka belum bergulir. Klub melepas pemain dengan nyaman.
Piala AFF U-23 2023 akan berlangsung pada 17-26 Agustus di Rayong, Thailand. Sebagai tuan rumah, Thailand berhasrat meraih gelar juara sekaligus membalas kekalahan dari Indonesia di SEA Games.
[Gambas:Video CNN]
(abs/jal)
Sumber: www.cnnindonesia.com