Tim dragon boat atau perahu naga memutus ‘paceklik’ medali emas kontingen Indonesia di Asian Games 2023 usai juara nomor 1000 meter putra di WZ Dragon Boat Centre, Jumat (6/10).
Indonesia meraih medali emas perahu naga nomor 1000 meter usai mengalahkan tuan rumah China. Indonesia finis pertama dengan catatan waktu waktu 4 menit 31,135 detik, disusul China dengan 4 menit 31,182 detik, dan Korea Utara di tempat ketiga dengan waktu 4 menit 32,959 detik.
Tambahan satu emas itu membuat total medali emas kontingen Merah Putih bertambah satu jadi 7 medali emas pada Asian Games 2023, sampai dengan Jumat siang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emas dari perahu naga 1000 meter putra tersebut juga mengakhiri ‘paceklik’ medali emas Indonesia selama dua hari. Indonesia terakhir meraih medali emas melalui pemanjat putri Desak Made Rita Kusuma Dewi dari cabang panjat tebing nomor speed putri, Selasa (3/10).
Selanjutnya pada Rabu (4/10) dan Kamis (5/10), Indonesia gagal mendapatkan medali emas. Indonesia punya peluang lewat cabang panjat tebing nomor speed relay, akan tetapi harus berujung medali perak.
Tim perahu naga nomor 500 meter putra juga punya momen nyaris meraih medali emas. Akan tetapi lagi-lagi harus puas dengan perak usai kalah tipis 0,013 detik di belakang China.
Selain medali emas dari nomor 1000 meter putra, Indonesia juga mendapat tambahan medali perak dari perahu naga nomor 1000 meter putri.
Tambahan dua medali pada Jumat pagi itu tidak mengubah posisi Indonesia di peringkat ke-13 klasemen Asian Games 2023 hingga Jumat siang.
Indonesia menempel ketat Hong Kong yang satu setrip di atasnya, namun tetap dalam bayang-bayang Malaysia yang ada di peringkat ke-14.
[Gambas:Video CNN]
(sry/har)
Sumber: www.cnnindonesia.com
