Chief de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Asian Games 2022 (2023), Basuki Hadimuljono, menyatakan anggaran operasional rombongan atlet sudah dicairkan.
“Sudah siap dari pak Menpora. Jadi sudah sesuai dengan kebutuhan. [Nominal] sekitar Rp60 miliar,” kata Basuki di Jakarta, Sabtu (9/9).
Basuki menyampaikan, anggaran yang dikucurkan pemerintah sekitar Rp50 miliar. Kemudian sisanya berasal dari sponsor yang ikut mendukung perjuangan atlet di Asian Games Hangzhou pada 19 September hingga 8 Oktober mendatang.
“Semua itu banyak juga sponsornya. Dari Kemenpora juga sudah cukup banyak. Dari APBN Kemenpora sudah Rp50 miliar lebih,” ujar Basuki.
Kontingen Indonesia dijadwalkan bakal dilepas secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo pada 19 September mendatang. Namun beberapa cabang olahraga seperti dayung dan sepak bola akan berangkat lebih dulu karena jadwal perlombaan yang mulai lebih awal.
“Kami baru akan dilepas pak presiden tanggal 19 [September] rencananya. Tapi sebelum itu sudah ada yang berangkat duluan seperti sepak bola dan dayung,” kata Basuki.
Ia menyatakan surat pengajuan kepada presiden ihwal upacara pelepasan sudah berada di Kementerian Sekretariat Negara. Namun secara informal, Basuki sudah berbicara dengan Jokowi soal ini.
“Pak Menpora sudah mengirim surat untuk minta jadwal pelepasan. Sekarang beliau [Jokowi] sedang di India, pak Mensesneg juga di India. Tapi tadi sudah saya telepon beliau, kira-kira tanggal 19 [September],” ujar Basuki yang juga menjabat Menteri PUPR itu.
Kontingen Indonesia akan berisi 415 atlet dari 31 cabang olahraga. Target 12 emas jadi misi wakil Merah Putih di pesta olahraga level benua tersebut.
“Target kita 12 emas untuk Asian Games kemudian peringkat ke-12 [perolehan medali]. Terakhir kita peringkat keempat waktu tuan rumah dan 60 persen dari pencak silat,” ucap Basuki.
[Gambas:Video CNN]
(ikw/jun)
Sumber: www.cnnindonesia.com
